Menikmati Keindahan Surga

Katakanlah, “inginkah aku kabarkan kepadamu sesuatu yang lebih baik daripada itu?” bagi orang-orang yang bertaqwa kepada Allah disediakan surga disisi tuhannya yang mengalir dibawahnya sungai-sungai; mereka kekal didalamnya. Dan mereka dikaruniai istri-istri yang disucikan serta keridhaan Allah; dan Allah maha melihat perilaku hamba-hambanya. (QS.Ali Imran 15)

Allah SWT menyebutkan berbagai macam nikmat kekayaan dunia yang disenangi manusia. Yaitu wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak  dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang ternak dan sawah ladang. (QS.Ali Imran 14). kemudian ,(dalam ayat diatas) Allah menyuruh nabinya untuk mengatakan,”inginkah kau beritahukan sesuatu yang lebih baik daripada kesenangan-kesenangan yang fana itu? Yaitu tempat kenikmatan abadi yang Allah janjikan untuk orang-orang bertaqwa. Surga-surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai.

          Surga ada 8 Macam, yaitu Dar AL-Jalal (Rumah keagungan), Dar As-Salam (Rumah keselamatan), Dar Al-MAwa (Tempat kembali), Dar Al-Khuld (Rumah Keabadian), Surga Al-Naim (Rumah Kenikmatan), Dal Al-Qarar (Rumah ketetapan), Surga ‘Adn, dan Surga Firdaus.

          Allah SWT berfirman, “Aku telah sediakan bagi hamba-hambaku yang saleh sesuatu yang tidak pernah terlihat oleh mata, tidak pernah terdengar oleh telinga, dan tidak pernah pula terpikirkan oleh hati manusia. “Tak seorangpun mengetahui berbagai nikmat yang menanti, yang indah dipandang sebagai balasan bagi mereka, atas apa yang mereka kerjakan.”(QS. Al Sajdah 17)

          Diriwayatkan oleh Imam Muslim dan Abu Hurairah r.a, Rasululllah bersabda, “sesungguhnya kelompok pertama yang masuk surga dari umat-ku bagaikan sinar bulan purnama. Yang berikutnya lebih bercahaya dari bintang dilangit. Kemudian setelah mereka terdapat tingkatan-tingkatan lag. Mereka tidak buang air besar, tidak beringus, tidak kencing, tidak meludah, sisir mereka terbuat dari emas, sanggul mereka terbuat dari pohon Al-Aluwwah (gaharu India), keringat mereka wangi seperti minyak kasturi dan tinggi mereka rata setinggi Nabi Adam, enam puluh hasta”.

          Dalam kitab Shahih Al Bukhari disebutkan, “seandainya perempuan surga muncul ke bumi, pasti akan menerangi seluruh isi bumi”.

          Dalam suatu riwayat disebutkan “sesungguhnya penghuni pasar surga adalah bidadari. Orang yang menyukainya bisa mengambil sesukanya”.

          Ketika membaca firman Allah, “dan orang-orang yang bertaqwa kepada tuhannya dibawa kesurga berombong-rombongan”. (QS.Al-Zumar 73). Ali Bin Abi thalib r.a berkomentar, “Apabila sampai di pintu-pintu surga, mereka mendapatkan disamping setiap pintu sebatang pohon yang dibawahnya terpancar dua buah mata air. Mereka minum salah satunya, kemudian Allah menghilangkan dari mereka semua kejelekan, penyakit dan kedengkian. Kemudian, mereka menyucikan diri di sungai yang lain dan tercurahlah segala kenikmatan. Mereka mendatangi pintu-pintu surga, kemudian para malaikat berkata,”keselamatan atas kalian, kalian telah berbahagia. Masuklah didalamnya dengan kekal. ‘mereka bertemu dengan kedua orangtuanya dalam keadaan gembira. Setelah kedua orangtua mereka pergi, mereka disambut para bidadari yang sangat mencintainya. Para bidadari itu menunggu kaum mukmin di pintu-pintu surga.